Great Interior Design on Film
17 Maret 2008

Kalo nonton film…selain menikmati jalan ceritanya, aku juga suka memperhatikan setting nya dengan seksama. Paling senang kalo ketemu film yang settingnya sangat mendukung jalan cerita bahkan bisa mendukung penghayatan penonton akan jalan cerita filmnya. Nah salah satu setting yang bisa mendukung suatu film adalah interior design lokasi tempat film itu diambil. Berikut ini adalah film-film yang interior designnya paling TOP (in my version hehehehe)

  • Apartemennya Carrie Bradshaw di serial Sex and the City. Tidak dipungkiri bahwa apartemen Carrie Bradshaw paling mendominasi setting serial ini. Carrie yang bekerja sebagai kolomnis sebuah surat kabar di NY ini selalu menghabiskan masa kerjanya di apartmennya untuk menulis artikel-artikel karangannya. Begini nih ruang kerja plus ruang tamunya Carrie:


Asyk banget ya…cozy dan vintage (I loveeee vintage things….). Gambar ini membuat aku tergelitik untuk merayu tanteku supaya membolehkan aku untuk memboyong buffet antik peninggalan nenek. Liat deh Carrie menaruh foto-foto black and white di atas meja buffet keluaran tahun 50-an, dengan ciri khas kaki membulat panjang dan menyerong/miring. Meja bulatnya juga retro abis, begitu juga dengan arm chair nya yang macem-macem modelnya. Yang paling vintage itu lampunya dooong. Lampu ini khas banget keluaran tahun 70-an. Dulu tahun 80-an di camp Caltex lampu nya seperti ini…kemarin aku sempat nelpon camp service buat minta lampu tua seperti ini…kali aja masih ada di gudangnya…ehhh ternyata udah ngga ada hehehe. Nah sekarang adalah kamarnya Carrie…berikut gambarnya :

Yup…lagi-lagi kamarnya Carrie bernuansa vintage. Liat deh stool yang ada di depan tempat tidurnya. Aku yakin itu dulunya adalah coffee table yang disulap menjadi stool (tempat duduk tanpa sandaran) dengan menambah alas duduk yang empuk. Masih bergaya retro…liat aja model kaki stool nya…bulat memanjang dan menyerong huhuhuhu kereen. Keliatan banget kamar Carrie ini dipenuhi barang-barang dari flea market, liat aja kursi 'lusuh' di samping tempat tidurnya yang berfungsi sebagai night stand di mana Carrie meletakkan buku-buku 'bedtime story' nya. Interior kamar Carrie ini 'down to earth' banget...tidak mengesankan hal yang megah dan 'sombong'. Carrie yang smart dan berwawasan terlihat dari deretan bukunya yang ada di atas tempat tidurnya. Nah...apa kunci kesuksesan kamar Carrie menjadi sebuah tempat yang cozy?.....Colour....yup warnanya. Lihat deh warna cat dindingnya yang bernuansa abu-abu pastel yang membuat suasana jadi adem.

  • Apartmennya Renee Zalwegeer dalam film Down To Love . Karena Setting film ini sekitar tahun 50-an, maka setting film ini semuanya bernuansa retro. Contohnya adalah apartemennya Renee berikut ini.



    Pertama kali liat gambar di atas pasti yang pertama kali terlintas adalah...so girly hehehehe karena didominasi warna Pink. Apartemennya dooong.... luasss banget....tingkat dua pula plus view ke arah kota New York yang ruarrr biasaaa. Liat deh interior nya...perabotannya didominasi dengan bentuk organik dengan lekukan khas 50-an. Kursi lengkung, lampu berlengkung, dan lukisan bergaya retro benar-benar paduan yang suuangat apik. Favoritku adalah rak display berada di belakang kursi pink itu. Cuma dua buah kotak yang disambung dengan 4 buah batang alumunium...keren banget. Selain apartemennya Renee...apartmen Ewan Mc gregor, lawan mainnya Renee dalam film ini juga ok banget. Liat deh gambarnya:



    Keren banget ngga siiihh....dari skala 1-10...aku kasi nilai 12 untuk kamar ini hehehehe. Liat deh perabotnya yang timeless....sampe sekarang tetap ngetren walaupun bergaya retro. Dan yang bikin juara adalah...Lighting nya.....coba liat pendaran sinar dari atas tempat tidurnya dan di atas sofa. Ini adalah indirect lighting dimana sumber cahaya (lampu neon panjang) ditutup sebuah bidang/papan sehingga hanya pendaran cahayanya saja yang muncul waaaawww....I'm crazy with indirect lighting. Warna ruangannya?....perfecto....selain didominasi warna biru (yang notabene melambangkan maskulinitas hehehe).....tapi ada juga "letupan' dari warna merah hati yang membuat ruangan ini tidak membosankan.
  • Apartemennya Monica di serial Friends. Apartemen Monica ini adalah tempat ngumpul paling asyk. Selain luas....apartemen monica ini juga down to earth banget. Berikut gambarnya.


    Wah sorry aku ngga dapat gambar yang lebih bagus. Tapi pasti semua pada tahu gimana interior apartemennya Monica....wong serial ini booming banget. Sama dengan apartemen Carrie...apartmen monica juga banyak barang-barang vintage yang merupakan hasil buruan dari flea market. Contohnya meja di sebelah sofa nya Monica....cat terkelupas pada meja klasik ini dibiarkan aja...kesannya vintage banget. Interior apartemen ini terasa sekali american stylenya...h..ada recliner seat dari bahan leather di ruang tamu, meja makan bulat dengan taplak meja persegi, lalu kursi makan windsor chair khas amerika. Warna-warna yang mendominasi apartemen ini pun cenderung warna primer seperti hijau dan biru terang. Gaya interior apartemen Monica ini mengundang kehatangan....makanya ngga heran kalo tempat ini menjadi 'basecamp' teman-temannya
  • Apartemennya Meg Ryan di Film You've Got Mail. Apartemen Meg Ryan yang berperan sebagai owner sebuah bookstore ini full dengan buku. Aku ngga dapat gambar detil apartemennya....tapi aku dapat sebuah gambar yang merupakan spot paling keren di film ini...yaitu meja kerjanya Meg. Berikut gambarnya :
    Lihat deh meja kerjanya...tidak kaku seperti meja kerja kebanyakan. Lampu nya pun table lamp biasa...bukan lampu belajar yang 'menyorot' langsung ke tengah meja. Trus mejanya juga ngga disandarin ke dinding, sehinga Meg ngga perlu menghadap dinding jika sedang mengerjakan sesuatu di Meja belajar ini. Konon kalo meja kerja menghadap dinding, kita bakal cepat bosan bekerja. Meg ini menginspirasiku untuk membuat suatu spot di rumah yang merupakan my inspiration corner...my cave...my zone....yah gitu lah kira-kira hehehehe.
  • Apartemennya Charlotte di Serial Sex and The City. Selain apartemennya Carrie...apartemennya Charlotte layak disimak. Berikut gambarnya :

    Apartemennya Charlotte sangat memperlihatkan gaya elegan dan klasik. Walaupun klasik bukan berarti apartemennya jadi terasa 'berat'. Justru apartemen ini sangat cozy. Ruangannya bernuansa dominan putih. Dinding di ruang tidurnya dilapisi wallpaper bunga-bunga dengan warna dasar putih. Favoritku di ruang tidurnya Charlotte ini adalah 'spot' untuk ngobrol yang terdiri dari dua buah kursi putih dan meja bundar kecil dengan lampu klasik dan rangkaian bunga putih simpel di atasnya. Lalu meja kerjanya...naaaa ini mirip banget ama punya nya Meg Ryan yang udah dibahas sebelumnya. Meja kerja 'cozy' dengan table lamp dan tidak menghadap ke dinding....(wah makin pengen punya spot seperti ini di rumah hehehe).
  • Apartemennya Will di serial Will & Grace. Nah...ini dia ni kalo pria gay punya apartemen. Pasti tertata uaaapiiiikkkk hehehehe. Liat aja :
    Fotonya kurang memperlihatkan secara lebih detil apartemennya Will. Tapi dari suasananya kelihatan banget apartemen ini bergaya ekletik (mix gaya modern dan gaya etnik). Seperti serial friend....di serial ini, apartemen Will lah dijadikan tempat ngumpul teman-temannya. Apartemennya full dengan pernak-pernik mulai dari yang bernuansa modern sampe yang etnik. Spot favorit ku adalah pantry nya Will yang berhubungan langsung dengan ruang tamu. Ngga ada sih fotonya...(ngga dapat foto pantry nya)...tapi kalo yang pernah nonton filmnya pasti tau banget pantry nya Will yang asyk banget jadi tempat masak plus ngobrol ama teman-teman yang datang berkunjung.
  • Rumahnya Diane Keaton dalam Film Something Gotta Give. Film romantis yang diperankan Diane Keaton dan Jack Nicholson ini banyak mengambil setting di rumah pantainya Diane yang keereeen abis. Diane yang seorang penulis skenario drama Broadway merupakan wanita usia matang yang mapan dan cantik. Rumahnya sangat merpresentasikan status dan kecerdasan wanita ini. Berikut gambarnya :
    Apartemen yang bergaya Amerika Classic ini bernuansa putih dan abu-abu pastel (warna pastel memang mujarab membuat ruangan menjadi cozy). Gaya Amerika klasik sangat kentara dari model sofa di ruang tamunya plus grandfather clock. Ruang tamunya asyk banget buat ngobrol plus minum teh. Lukisan yang ada di atas perapian 'sengaja' dipilih berwarna primer dan terang untuk 'menyemangati' ruangan ini supaya tidak berkesan terlalu kaku. Satu lagu yang mencuri perhatian di ruang tamu ini adalah deretan buku di atas kusen pintu hehehehe... lucu juga. Nah kalo dapurnya waahhh .....dari skala 1-10 aku kasi nilai 15 deh heheheh. Dapurnya luas dengan model 'island' sebagai meja kerja untuk memotong bahan makanan. Masih ada deretan buku di dapur ini...kelihatan banget yang punya rumah kutu buku hehehe. Dapur ini langsung berhubungan dengan ruang keluarga.... tanpa sekat masif untuk memisahkan masing-masing ruangan ini. Perbedaan area dapur dan ruang keluarga hanya terletak pada lantainya. Untuk dapur di lapisi marmer hitam dan di ruang keluarga dilapisi karpet kuning yang ceria. Kebayang dong lagi ngumpul keluarga trus tercium aroma masakan dari dapur yang menggoda hehehehehe. Sebenarnya kamarnya Diane dalam film ini juga ok....meja kerjanya pun mirip punya Charlotte dan Meg Ryan, tapi aku ngga dapat gambarnya. Mungkin lain waktu dibahas lagi deh hehehehe.
Banyak banget film-film yang menginspirasi dalam menata ruangan-ruangan di rumah. Dengan modal 'nyontek' dari film...kita bisa menyulap ruangan di rumah kita jadi keren dan cozy....serasa di film juga hehehehehe.









2 Comments:

At 17 Maret 2008 pukul 04.51, Blogger Miss de Saire said...

hi cip..

keren nih postingannya!
kayanya selera kita ga jauh beda deh sepertinya..untuk interior disain aku seneng bgt dgn vintage dan american style era 80-90 (mungkin krn doktrin rumah2 bule di caltex dulu yg keren2 dan kenangan pas tinggal di UK n US dulu). dan entah kenapa aku g begitu sreg dgn model2 minimalis yg lagi booming skg..bagiku g ada seninya (bagiku loooh, hehe)..
Dan satu lagi, tenyata kita samaaaa...kalo nonton film, sangat amat memperhatikan interior disain film itu! hahahah.. Aku sukaaaaa bgt (g pernah bosen) liat apartemen n tokonya meg ryan di you've got mail, trus apartmn carrie bradshaw, dan rumah diane keaton di something gotta give (plus si amanda pietnya juga cantik bgt, hihi).

Sedikit info nih cip, kalo2 mau bikin furniture yg bagus, di jl.Setia budi - Medan, ada toko namanya "Kochi". Dia jual perabotan asli jati 100%, bisa disain vintage sendiri dan harga murah! ibuku kmrn bikin 1 set lazy chair model thn 1940an, dan lemari kaca model vintage buat pajangan kristal gitu, harganya muraaaah bgt untuk ukuran jati!
Nanti kl ke medan coba mampir ke toko itu deh cip =)

 
At 17 Maret 2008 pukul 05.42, Blogger Silvianty said...

Kak Ayaaa...iya vintage itu keren banget. Kalo minimalis itu kesannya dingin dan sedikit 'ninggi'...hehehe. Tapi kalo ada unsur vintage waaah kita bisa cerita banyak tentang apa yang ada di rumah kita misal "barang ini dari tahun sekian didapat di sini....dulunya barang ini..dst..dst...trus kalo yang satu itu dari tahun sekian, nyarinya di...dst...dst..." so rumah kita bisa bercerita banyak...hehehe.

Wah kak aya...thanks a lot infonya. Udah lama aku mau nyari workshop untuk bisa bikin perabot yang costumize. Aku pengen punya windsor chair....wah ngga sabar pergi ke Kochi...thanks banget ya kak. Btw boleh kasi alamat detailnya ngga...setia budi nya no berapa? hehehe

 

Posting Komentar

<< Home